DUBAIL Maskapai penerbangan Emirates membukukan kerugian 1,6 miliar dolar AS pada paruh pertama tahun keuangan, kata maskapai yang berbasis di Dubai pada Rabu (10 November), karena tetap berada di zona merah karena pandemi COVID-19.
Namun, pendapatan naik 86 persen menjadi US$5,9 miliar dan kerugian dibandingkan dengan US$3,4 miliar pada periode yang sama tahun lalu, kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.
“Di seluruh grup, kami melihat operasi dan permintaan meningkat ketika negara-negara mulai melonggarkan pembatasan perjalanan,” kata CEO Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum.
“Momentum ini dipercepat selama musim panas dan terus tumbuh dengan mantap hingga musim dingin dan seterusnya.
“Meskipun masih ada beberapa cara sebelum kami memulihkan operasi kami ke tingkat pra-pandemi dan kembali ke profitabilitas, kami berada di jalur pemulihan yang baik,” tambahnya.
Pada bulan Juni Emirates, maskapai penerbangan terbesar di Timur Tengah, mengumumkan kerugian tahunan pertamanya dalam lebih dari tiga dekade setelah pandemi melemparkan industri penerbangan ke dalam krisis.
Maskapai itu kemudian mengatakan bahwa mereka telah menerima suntikan modal sebesar US$3,1 miliar dari pemiliknya, pemerintah Dubai, untuk membantunya bertahan dari krisis.
Posted By : result hk 2021