WASHINGTON: Gedung Putih pada hari Rabu (26 April) menyambut panggilan telepon antara Presiden China Xi Jinping dan Presiden Ukraina Volodomyr Zelenskyy tetapi mengatakan terlalu dini untuk mengatakan apakah itu akan mengarah pada kesepakatan damai antara Rusia dan Ukraina.
“Itu hal yang bagus,” kata juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby tentang telepon itu. “Sekarang, apakah itu akan mengarah pada semacam gerakan perdamaian yang berarti, atau rencana, atau proposal, saya rasa kita belum mengetahuinya sekarang.”
Xi berbicara melalui telepon pada hari Rabu dengan Zelenskyy untuk pertama kalinya sejak invasi Rusia ke Ukraina tahun lalu. Seruan itu datang setelah berbulan-bulan tekanan dari Kyiv untuk pembicaraan semacam itu.
Xi mengatakan kepada Zelenskyy bahwa China akan mengirim perwakilan khusus ke Ukraina dan mengadakan pembicaraan dengan semua pihak untuk mencari perdamaian, lapor media pemerintah China.
“Kami sudah lama mengatakan kami ingin perang ini berakhir,” kata Kirby. “Itu bisa segera berakhir jika Putin pergi. Tampaknya itu tidak akan terjadi sebentar lagi.
“Jika akan ada perdamaian yang dinegosiasikan, itu harus terjadi ketika Presiden Zelenskyy siap untuk itu,” kata Kirby, seraya menambahkan bahwa Amerika Serikat akan menyambut “setiap upaya untuk mencapai perdamaian yang adil selama perdamaian itu bisa terjadi. .. berkelanjutan, dan dapat dipercaya.”
Kirby mengatakan Amerika Serikat tidak memiliki pengetahuan lanjutan tentang panggilan itu, dan tidak akan mengharapkannya.
Posted By : nomor hk hari ini